2. Personal Selling.
Sedangkan Kotler memberikan defenisi sebagai berikut, "Personal selling: oral presentation in a convertation with one or more prospective purchaser's for the purpose or making sales". Penjualan oleh perorangan ialah penyajian secara lisan dalam bentuk percakapan dengan satu atau lebih calon pembeli dengan maksud melakukan penjualan.
Sedangkan Kotler memberikan defenisi sebagai berikut, "Personal selling: oral presentation in a convertation with one or more prospective purchaser's for the purpose or making sales". Penjualan oleh perorangan ialah penyajian secara lisan dalam bentuk percakapan dengan satu atau lebih calon pembeli dengan maksud melakukan penjualan.
Berdasarkan pendapat-pendapat tersebut diatas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa penjualan oleh perorangan dilakukan secara lisan dalam bentuk percakapan antara tenaga penjual atau wakil dari perusahaan dengan satu atau beberapa calon pembeli dengan tujuan akhir melakukan penjualan.
Cara ini merupakan satu-satunya cara promosi yang dapat menggugah hati pembeli dengan segera serta pada tempat dan waktu itu juga diharapkan calon konsumen dapat mengambil keputusan untuk mengadakan pembelien bareng atau jasa tersebut. Ada beberapa bentuk penjualan orang yang dikenal, antara lain:
- Penjualan sepanjang kounter. Bentuk ini dipakai oleh perusahaan yang self service retail store.
- Para pedagang besar mengirim tenaga penjualnya pada pengecer.
- Para penjual mengunjungi rumah-rumah calon pembeli.
- Para penjual perusahaan mengunjungi pengecer maupun pedagang besar.
- Pimpinan perusahaan langsung mengunjungi/ bungi calon pembeli.
- Sebelum para penjual menjalankan tugasnya diberikan pendidikan khusus mengingat produk yang hendak dijual memerlukan jasa-jasa pelayanan dan penjelasan mengenai penggunaannya.
Pada umumnya orang yang langsung mendatangi pembeli dengan menawarkan suatu barang atau jasa disebut para penjual. Pada dasarnya para penjual dapat dibagi tiga kelompok besar yaitu :
a) order getters, yaitu para penjual yang bertugas untuk mencari pembeli dan mengusahakan agar pembeli tersebut menjadi iangganan perusahaan. la harus mempunyai pengetahuan yang baik tentang produknya, dan harus mempunyai pengetahuan yang cukup mengenai calon pembelinya, agar ia dapat menunjukkan kegunaan dan keuntungan membeli produk tersebut sesuai dengan kebutuhannya.
b) Order taker, yaitu para penjual yang bertugas untuk mendatangi pembeli yang sama secara rutin untuk menciptakan suatu penjualan. Dalam tugasnya ini ia harus mencatat apa yang diinginkan dibutuhkan oleh pembeli serta membantu pembeli dalam memilih dan menetapkan jumlah produk yang akan dibelinya dan kualitasnya. Order taker ini banyak dipergunakan dalam dunia perdagangan, misalnya para penjual pengecer, pedagang besar, dan para penjual dari pabrik.
c) Supporting salesman, yaitu para penjual yang bertugas untuk membantu dan mendukung terciptanya suatu pesanan.
Menurut philip Dan Duncan ada empat macam prinsip dasar dari penjual perorangan agar efektif yaitu:
1. Persiapan yang cukup
2. Lokasi atau menemukan pembeli
3. Membuat penjualan
4. pengembangan jasa baik setelah penjualan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar